Strategi Mengatur Asupan Makanan Agar Berat Badan Turun dengan Sehat
Menurunkan berat badan tidak berarti harus memangkas kalori secara ekstrem atau melewatkan waktu makan. Justru, cara seperti itu dapat membahayakan tubuh dan memengaruhi metabolisme. Dokter gizi merekomendasikan pendekatan yang lebih seimbang dengan memperhatikan kualitas dan kuantitas makanan yang dikonsumsi setiap hari.
Langkah pertama adalah mengutamakan makanan alami dan bergizi. Buah, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein sehat seperti ikan, telur, tahu, serta tempe membantu tubuh tetap berenergi sekaligus menjaga rasa kenyang lebih lama. Hindari konsumsi makanan olahan tinggi gula, garam, atau lemak jenuh karena dapat memperlambat proses penurunan berat badan.
Porsi makan juga sangat penting. Menggunakan piring berukuran sedang, mengisi setengahnya dengan sayur, seperempat dengan protein, dan seperempat dengan karbohidrat kompleks dapat membantu menjaga keseimbangan gizi. Selain itu, makan perlahan memberi waktu bagi otak untuk mengenali rasa kenyang, sehingga mencegah makan berlebihan.
Kunci lain adalah konsistensi. Menjalankan pola makan sehat setiap hari, meski dalam langkah kecil, akan membawa hasil yang lebih aman dan bertahan lama dibandingkan diet ketat yang hanya sementara. Dengan pendekatan ini, tubuh tidak hanya lebih ringan, tetapi juga lebih sehat secara keseluruhan.

Leave a Reply